Senin, 14 Oktober 2013

Seperti ringannya bunga dendalion

0 komentar


  Hatiku bagai bunga dendalion, yang rapuh dan lepas dari tangkainya..
Ya robb, mungkinkah semua ini akan berakhir bahagia...
 Dalam hati kecil ku berbicara...

  Aku bisa saja disebut orang yang beruntung, tetapi tidak untuk kisah cintaku. Sudah beberapa kali aku mengalah hanya demi memahami perasaan orang lain, untuk kebahagiaan bersama dan untuk senyum yang tiada tara. Namaku adalah Dendalion, nama sekuntum bunga yang diremehkan banyak orang akan nilai harganya. Tetapi bunga ini memiliki makna yang begitu dalam. Bunga yang lembut, dan bersih. Kelembutan dan kesucian inilah yang membuat orang tua ku memberi aku nama ini.
  Malam ini, adalah malam aku harus meninggalkan harapan ku untuk mendapatkan cinta suci dari seseorang. Cinta yang sesungguhnya dan cinta yang sangat aku dambakan.  Melihatnya dalam kehidupan ku itu rasanya sudah menyakiti batinku, apalagi aku harus bertemu. Ya robb.. hilangkanlah perasaan ini dan gantilah dengan orang yang memang kau anggap terbaik. Jadikanlah aku sebagai bunga dendalion yang suci dan lembut hatinya, penuh keikhlasan akan beribu-ribu cobaan mu di hamparan rerumputan ini.
Read more...