Hai-hai sobat, sudah lama tidak muncul postingan baru saya. Sebenarnya postingan ini sudah saya buat sejak lama, cuma waktu yang kurang dapat bersahabat. Dan akhirnya molor sampai sekarang. Tapi alkhamdulillah saya dapat mengentri lagi. Kali ini saya membawa postingan yang rasa-rasanya cocok dibuat sobat-sobat yang lagi galau. Dan to the point aja bagi para jombloers. Hehe.... Yuk kita semak penjelasan berikut ini.
Tahukah kalian kebiasaan
ibu-ibu kalau sudah belanja di mall
atau pasar tradisional??? Ya
pasti naluri kepemilihannya terhadap something
akan muncul. Baik itu pilih-pilih baju, bahan makanan pokok atau emas
perhiasan. Ibu-ibu pasti jago kalau soal pilih-pilih. Pemilihan gubernur mah
lewat ^_^.
Apalagi kita sebagai wanita yang masih muda. Jadilah wanita yang mampu memilih
hidup yang lebih bermakna dan barokah tentunya.Ingat kata pak ustad dan bu ustadza. ..
Pilihan merupakan sebuah kata yang berasal dari kata
pilih dengan memberikan akhiran –an. Fungsi akhiran –an di dalam kata ini
berfungsi untuk memberikan makna yaitu suatu hasil keputusan yang telah
diseleksi dari beberapa sampel yang telah di paparkan. Contoh penggunaan kata
pilihan dalam sebuah kalimat seperti berikut. Sebagai siswa-siswi pilihan
gubernur DKI Jakarta yaitu Joko Widodo sebagai putra dan putri lingkungan tidak
selayaknya membuang sampah sembarangan walaupun hanya sebatas bungkus permen.
Beralih dari bau-bau pelajaran, yang sebenarnya ingin
saya sampaikan yaitu masalah yang berkaiatan dengan kalimat “JOMBLO itu adalah
sebuah PILIHAN”. Jika dilihat dari arti kata pilihan yang ada. Sangat jauh
sekali hubungan kekerabatan antara pilihan dengan jomblo. Jangankan kerabat,
ikatan darah saja juga sudah tidak terhubung. Karena jomblo merupakan kata
sifat sedangkan pilihan bukan merupakan kata sifat. Masalah ini sangat cocok
untuk dibaca oleh para gadis yang bergalau ria gara-gara ingin punya pacar.
Tahukah anda girls, kalau jomblo itu bisa saja
dikarenakan oleh 2 faktor. Karena memang sudah pilihan anda atau memang anda
tidak laku.. haha.. Just kidding.
Dalam dunia ini, jomblo tidak bisa di kutuk karena factor tersebut, melainkan
memang kita belum dipertemukan oleh jodoh kita. Namun, jomblo itu memang sebuah
pilhan yang telah di ambil para gadis untuk tetap setia menunggu jodoh yang
memang setia menemani hingga akhir hayatnya.
Memilih untuk hidup menjomblo dalam penantian menantikan
pangeran berkuda merupakan suatu tindakan positif kawan?? Dalam keadaan kita
jomblo kita memiliki banyak manfaat lho.. Mau tahu rinciannya. Semak dengan
baik ya??
Kata siapa jomblo adalah jadul dan cupu. Jomblo itu malah
keren.. Bayangkan ketika semua orang bergandengan tangan sampai ke level yang
lebih tinggi dari itu dengan pasangan yang bukan suaminya ditepi jalan, berapa
puluh dosa yang akan kita buat. Nauzdubillah… Sedangkan kita para jombloers
justru belajar untuk menahan nafsu kita terhadap lawan jenis agar tetap terjaga
kesucian dalam dan luar dari diri kita. Kita lebih mendapatkan cinta yang besar
dari pencinpta kita kawan, yaitu cinta dari Allah SWT. Manfaat lain juga banyak
seperti berikut ini:
·
- Terhindar dari obat-obatan terlarang dan
minuman keras.
·
- Terhindar dari penyakit AIDS
·
- Memiliki sikap sopan santun yang berlebih
·
- Memiliki wibawa, bukan wi bawa motor atau
sepeda motor lo ya..
·
- Terhindar dari penyakit telinga akibat
keseringan telepon, haha
·
- Membuka benteng-benteng anti cowok yang
terbaik
· - Dan yang pastinya jauh dari penyakit yang
satu ini yaitu kanker alias kantong kering sobat.
· - Menjauhkan dari sifat egois dan masih
banyak lagi manfaat dari kita yang tidak pernah berpacaran atau sering disebut kaum
jombloers.
Itulah
manfaat tidak berpacaran teman, asyikkan?? Walaupun orang berkata a, b, dan c
terhadap kita yang tidak pernah berpacaran atau isu tetangga yaitu tidak
lakulah atau kurang bergaullah, biarkan saja. Mungkin itu cobaan dari gusti
Allah SWT kepada kita semua sebagai orang yang rindu akan kasih dan ridho dari
Allah SWT. Anggaplah itu hanya sebuah kerikil yang ada dalam perjalanan hidup
kita. Dan ingatlah bahwa jomblo bukan karena kita sial, melainkan jomblo adalah
sebuah pilihan hidup yang kita ambil untuk tetap menjaga kehormatan diri kita.
Sejatinya kita hidup di
dunia ini tidak lain adalah sebuah pilihan yang kita ambil sejak awal. Apakah
kita memilih berbuat baik atau buruk. Semua tergantung pada kita. Punggung
tangan atau telapak tangan.
Salam Kebaikan ^_^
0 komentar:
Posting Komentar